JEJAK – JEJAK DATANG DAN PERGI

 JEJAK – JEJAK DATANG DAN PERGI

Dedaunan jatuh meninggalkan ranting pepohonan

demikian cintaku pun pergi dengan segala arti

Aku mengalami pergi sebegitu seringnya

Entah itu arti sebagai luka atau bahagia

Aku pergi karena terluka, mereka pergi karena bahagia

Sepertinya kita hidup dengan akhir pergi.

Lalu datanglah hujan rimbun di sekitar kelopak November

datangnya sesaat saja, lalu mengguyur tubuh dengan dingin

mereka sering datang ke rumah-Nya

tetapi termenung dan pergi dengan khayalan dan kantuk

apakah mereka terluka di hadapan-Nya atau bahagia di sana.

Di suatu malam pintu rumah menangis teriris

sebab pergi dan datang menjadi umur yang sekian seringnya

para kekasih datang sesekali namun pergi adalah kebahagiaannya

Dan apakah datang hanya jejak tadi malam

lalu pergi adalah tujuan seperti pagi menggapainya?   

2021

Biodata

Ama Colle putra kelahiran Flores Timur. Selain menjadi penulis puisi, ia juga menjadi agen Fotografer andalan unit Agustinus Wairpelit.

Post a Comment

0 Comments